Rengko Makan di Warung Tekko


Rengko (ket) / Bahasa Palembang / Kehabisan tenaga (karena melakukan suatu aktivitas)

Setiap keluarga pasti memiliki hobi sendiri-sendiri. Maksudku kadang ada beberapa keluarga yang hobi jalan-jalan mulai dari dalam negeri hingga ke luar negeri. Beberapa hobi menghabiskan waktu bersantai bersama-sama sembari melakukan banyak kegiatan asyik bersama-sama. Namun bagi keluargaku, hobi itu berwujud wisata makan. Yap, makan.

Keluarga besarku sangat hobi cari makan tiap akhir pekan. Biasanya, tiap hari Jumat malam, Tanteku yang juga tinggal di Palembang akan menelpon menanyakan rencana pergi ke mana. Dan keesokan harinya, ia bersama keluarga kecilnya sudah anteng di rumah. Selepas magrib, perburuan pun dimulai. Makan pempek pinggir jalan? Ayo aja! Duduk anteng di restoran yang mahal? Sering juga. Atau sekadar makan durian atau jagung sembari duduk santai menghabiskan malam mingguan juga sering sekali kami lakukan. 

Bisa dibilang, semua tempat makan yang hits udah semua dicoba atau masuk jadwal untuk kunjungan. Akan tetapi, pekan kemarin aku sadar sesuatu hal. Ada restoran apik yang luput dari pandangan kami semua: Warung Tekko Palembang. 


Warung Tekko, Restoran Keluarga Kekinian 

Hari Minggu (25/1) kemarin, aku berkesempatan untuk mengenal lebih jauh tentang restoran keluarga satu ini. Bermula dari undangan yang dibagikan oleh salah satu teman blogger, Kak Yayan, akhirnya aku menghadiri acara icip-icip menu baru tempat ini. Menilik sejarahnya, Warung Tekko secara umum berdiri lebih dari satu dekade lalu tepatnya pada tanggal 29 Januari 2009 di Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta. Keberadaan restoran ini langsung disambut baik masyarakat. Nama Tekko sendiri diambil dari kata bahasa Jawa yang berarti datang. Dengan tagline Restoran Cita Rasa Asli Indonesia Warung Tekko menyajikan masakan-masakan dari beragam daerah nusantara. Yang paling spesial tentu sajian iga yang menggugah selera. Sejak didirikan sebelas tahun lalu, saat ini Warung Tekko telah memiliki 46 cabang yang tersebar di seluruh kota-kota besar yang ada di Indonesia termasuk Palembang. 

Di Palembang sendiri, ada dua cabang Warung Tekko Palembang. Cabang pertama terletak di Simpang Polda Palembang tepatnya di Jalan Basuki Rahmat No. 1-2 Kemuning Palembang. Cabang kedua terletak di OPI Mal Jakabaring, Palembang. Secara garis besar, Ketika berkunjung ke Warung Tekko Palembang, aku menyukai nuansa yang diberikan. Warung Tekko mengusung konsep restoran keluarga dengan suasana yang lebih ‘homey’ dan natural. Hal ini diperkuat dengan penggunaan banyak ornamen dan furnitur dengan aksen natural seperti penggunaan kursi-kursi dan meja yang terbuat dari kayu jati, batu alam yang di dinding-dinding, hingga properti jadul yang bikin kesan antik. 


Minggu kemarin, aku berkesempatan mengunjungi cabang pertama Warung Tekko yang ada di Basuki Rahmat. Pertama kali masuk bangunan ruko dua lantai ini, hal yang paling menarik perhatian tentu kursi dan meja kayu yang berjajar rapi memenuhi ruangan. Pernak-pernik teko ditaruh sedemikian rupa di tiang-tiang penyangga sebagai ornamen yang membuat suasana jadi klasik. Di ujung ruangan, tepat sebelum naik ke tangga, dua mini bar berdiri di samping kiri kanan. Di atasnya, menu-menu unggulan Warung Tekko ditulis di papan hitam dengan kapur sehingga senada dengan ambience ruangan di lantai pertama. Ornamen lampu dari rotan pun dipakai untuk memberi kesan lebih homey. Top deh! 




Lanjut ke lantai dua, terdapat dua ruangan yang bisa dipakai oleh pengunjung yaitu ruang dalam (indoor) dan ruang luar (outdoor). Keduanya memiliki nuansa yang berbeda. Jika di dalam, kesan natural masih kontinu dari ruangan yang ada di bawah, namun ditambah sentuhan artistik lewat beragam pigura yang menempel di dinding di sisi kanan dan kiri ruangan. Bangku-bangku masih berjajar rapi. Yang kusuka adalah di beberapa sudut, teko-teko masih hadir. Ini yang bikin suasananya jadi lebih antik. Haha. 





Di luar ruangan, bangku-bangku panjang juga tersedia. Bagi yang merokok mungkin dapat memanfaatkan space ini sebab dua ruang lainnya itu dibekali dengan alat pendingin ruangan. Di paling ujung terdapat bangku panjang dengan dinding yang instagramable loh. Jadi buat eksis di dunia maya pun semua difasilitasi. Dan biasanya untuk restoran yang memiliki ruangan di luar, masalah utama adalah panas. Nah di Warung Tekko ini, ada kipas yang bisa membantu. Gak kepanasan, tuh! Dan lagi, ada tempat cuci tangan dan WC juga di sini jadi nggak payah lagi mencari. Pokoknya lengkap dan kekinian! 





Jadi untuk tempat sih, bimo approved! Tapi balik lagi: food all matters, kan? Tempat bagus kalau makanannya nggak enak juga percuma. Nah, bagaimana dengan Warung Tekko ini? 

Makanan Sederhana dengan Cita Rasa Asli Indonesia 

Sebagai restoran keluarga, banyak pilihan menu yang disajikan oleh Warung Tekko. Mau makanan Jawa? Pastinya ada. Sunda? Tentu. Atau makanan Palembang? Sudah pasti. Tak kurang dari 30 menu yang ada di restoran ini mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Dari yang cocok dimakan sendirian hingga disantap ramai-ramai bersama keluarga atau kolega. Dan hebatnya, menu-menu di sini bervariasi dengan mengedepankan konsep sederhana dan ‘rumahan’. Jangan kaget bila tiba-tiba menemui menu pecak nila atau sayur genjer. Menu-menu yang biasa kita santap sehari-hari jadi highlight di sini. 

Dan tentu, bicara tentang Warung Tekko pastinya kita bicara tentang Iga. Sejak kemunculannya sebelas tahun lalu, nama iga sangat identik dengan Warung Tekko. Olahan iga seperti sup iga, iga penyet, iga bakar, iga goreng, hingga konro iga pun ada, loh! Jadi pas banget bagi orang-orang yang suka makan iga. Warung Tekko bisa jadi pilihan.


Hanya itu saja? Eits jangan salah. Kemarin, teman-teman blogger bersama foodies lainnya diundang ke Warung Tekko Palembang karena... Warung Tekko mengeluarkan menu baru! Yap! Sebagai selebrasi ulang tahun ke-11 sekaligus untuk menambah variasi makanan yang telah ada di Warung Tekko, kali ini banyak menu baru yang bermunculan tentunya tetap dengan cita rasa asli Indonesia. Contohnya nih ada soto ayam, sate padang, ayam bakar, sup ikan tekko, sup ikan nila, pecel sayur, ketoprak, fish skin cabe garam, ceker ayam krispi cabe garam, mendoan, pecak nila, hingga bakso tahu! Menarik bukan? Aku pun berkesempatan untuk mencicipi beberapa menu tersebut nih. 

  • Soto Ayam
Ada dua macam tipe soto ayam yang beredar di pasaran yaitu soto ayam pakai santan atau susu dan satunya kuah bening. Kalau aku sendiri biasa menyantap yang bening. Mama sering sekali masak soto ayam tipe ini di rumah. Dan aku menemukan tipe yang sama di sini. Rasa kaldu yang gurih dengan suiran ayam yang nggak pelit jadi menu andalan. Ditambah satu telur rebus yang dibagi dua jadi bikin makin kenyang. 

  • Sup Ikan
Aku sama sekali tidak menyukai segala sesuatu tentang ikan rebus. Jadi, sup ikan tidak terlalu jadi menu favoritku. Tapi aku mencicipi sedikit kuah dan aku bisa bilang ini kaldu ikan yang enak sekali. Gurih dan asam yang pas dan bikin segar. Ada irisan tomat kecil segar dan cabai merah besar yang bikin langsung mau disantap saat itu juga. Beuh! 

  • Pecak Nila
Bagi yang belum tahu, pecak nila sejatinya adalah ikan goreng yang disiram dengan sambal/kuah pecak. Nah, di Warung Tekko, kuah pecaknya terdiri atas bawang merah, bawang putih, cabai, dan beberapa bahan lain lalu disiram ke ikan nila yang sudah digoreng garing. Hasilnya tentu menggugah selera! Yum! 

  • Kulit Ikan Krispi Cabe Garam
Siapa yang hobi banget makan kulit ikan krispi? *nunjuk tangan* Yap, sajian kulit ikan yang digoreng garing ini kemudian diberi bumbu dengan irisan kecil cabai dan asin dari garam bikin maknyus! Tekstur garing dari kulit ikan nggak terasa amis di hidung. Cocok banget dimakan sebagai pelengkap nasi hangat! 

  • Ceker Ayam Krispi Cabe Garam
Lain halnya dengan kulit ikan, ceker ayam kasih permainan tekstur yang lain lagi di lidah. Meski dengan bumbu yang sama, namun ceker yang garing di luar tapi lembut di dalam bikin sensasi makan jadi berbeda. Top juga! 

  • Ketoprak
Coba sebutin di mana cari ketoprak di Palembang? Ketika di meja ada ketoprak ini, aku bersama teman-teman lain langsung menyerbu. Maksudku kapan lagi cobain menu bihun beserta sayur lain yang disiram dengan kuah kacang yang creamy. Aku sih merekomendasikan sekali ini bagi kalian yang pengin makanan diet sehat namun tetap mengenyangkan! 

  • Mendoan
Tempe ibarat menu wajib yang pasti ada di restoran yang menyajikan makanan Indonesia. Namun biasanya tempe hanya dibacem atau ungkep saja. Di sini berbeda! Ada tempe mendoan coi! Tempe yang dibalut tepung dengan bumbu dan daun bawang ini sukses bikin aku merem-melek saking enaknya. Mendoan adalah definisi #BahagiaItuSederhana! 

  • Bakso Tahu
Pertama kali tahu ada menu ini, aku girang. Di restoran keluarga ada bakso tahu? Out of the box banget kan? Makanya aku heran bisa-bisanya Warung Tekko memilih menu baru yang nggak kayak dipasaran. Tahu yang diisi dengan adonan daging kemudian disiram kuah kaldu gurih bikin yang makan gak mau bagi-bagi. Gak perlu kata-kata banyak. Cobain aja! 

Selain menu-menu baru yang diperkenalkan di atas, tentu rasanya nggak afdol kalau nggak cobain menu favoritnya, kan? Kali ini aku nyobain banyak menu favorit dan yang pasti iga dong! 

  • Sup Iga
Duh aku kehabisan kata-kata untuk mendeskripsikan makanan satu ini. Kuah kaldu dari rebusan tulang iga ini ditambah rempah-rempah yang ada bikin sensasi meledak di mulut. Belum lagi daging iganya yang lembut dan mudah sekali lepas dari tulang menambah kenikmatan hakiki. Segar dan gak bikin enek! 

  • Konro Bakar Saus Madu
Nyobain konro gede yang lumer di mulut? Warung Tekko ahlinya sih ini. Serius. Dagingnya lembut bikin lumer di mulut. Bumbunya meresap dengan sensasi manis, gurih dan asap yang dibakar. Semua bersatu padu. Menu wajib! 

  • Sate Ayam Meranggi
Kalau kata orang, sate meranggi ini berbeda dengan sate ayam kebanyakan sebab dagingnya itu besar-besar dan hanya ada tiga buah yang menyimbolkan budaya tertentu. Dan ternyata benar sih. Ini dagingnya udah dibumbuin dan meresap di dagingnya kemudian dibakar kering hingga tidak menyisakan minyak seperti sate ayam kebanyakan. Ini sih juara. 

  • Iga Penyet
Menu andalan Warung Tekko ini bisa dibilang cocok sekali bagi yang pengin makan lauk yang nggak terlalu banyak namun tetap enak. Dengan pilihan sambal yang memiliki level hingga sangat pedas, iga penyet sukses jadi menu favorit. Tentunya dagingnya yang kering namun tetap lembut di dalam jadi kunci! 

  • Gurame Asam Manis
Makan gurame asam manis ini cocok buat dimakan bareng-bareng keluarga. Porsinya yang banyak jadi enak dibagi-bagi. Gurame yang dagingnya sudah di-fillet terlebih dahulu untuk memudahkan makan digoreng garing dengan tepung lalu disiram kuah asam manis kemudian dicampur irisan cabai merah besar. Nikmat mana lagi yang kamu dustakan? 

  • Tahu Gejrot
Aku sama sekali belum pernah makan tahu gejrot padahal makanan ini sudah sering kudengar. Biasanya nih tahu gejrot dijual oleh pedagang kaki lima sebagai jajanan. Tapi di Warung Tekko dijadiin makanan pendamping, loh! Tahu garing dengan bumbu manis dan irisan cabe rawit bikin nafsu makan balik lagi! Cobain gih! 

  • Jamur Krispi
Jamur kipas yang digoreng tepung selalu bisa jadi pendamping nasi. Tekstur garing di luar namun lembut di dalam bikin pas buat disantap selagi makan-makanan yang banyak kalori. Hahaha. Mau yang ringan tapi enak? Pesan jamur krispi! 

Secara garis besar, gimana makanannya? Aku sih bisa merekomendasikan semuanya. Namun kalau ditanya apa menu paling favoritku, aku akan jawab konro bakar saus madu dan ketoprak! Hahaha. Semua makanan di sini enak sekali dengan cita rasa yang benar-benar Indonesia. Menurutku rasa Indonesia itu ada di permainan bumbu serta rempah-rempah dan menurutku Warung Tekko memenuhi segala kriteria itu. Enak dan lezat! Juara!


Promo Menarik yang Memanjakan Pelanggan 

Tak terasa sudah sebelas tahun Warung Tekko menemani keluarga Indonesia dengan menyajikan makanan Indonesia berkualitas kepada para pelanggannya. Sebelas tahun juga ditandai dengan banyak perubahan dan metamorfosa untuk jadi yang lebih baik lagi. Perubahan-perubahan itu tetap tidak menghilangkan akar nilai-nilai yang dipegang oleh Warung Tekko sebagai restoran keluarga. Empat puluh enam cabang yang beroperasi di seluruh Indonesia jadi bukti bahwa Warung Tekko tidak main-main. Tiga tahun berturut-turut sejak 2017, Warung Tekko meraih Indonesian Digital Popular Brand, Rising Business Awards tahun 2017, Restaurant Award tahun 2018, The Best Franchise 2018, hingga The Best Franchise Choice Awards tahun 2019 lalu. Semuanya demi memberikan pengalaman makan yang nyaman bagi para pengunjung. 

Nah, untuk membalas cinta dari para pelanggan pula, di perayaan ulang tahunnya yang ke sebelas dan ke sembilan untuk Warung Tekko Palembang, restoran ini memberikan banyak promo menarik yang sayang banget buat dilewati. Ada Kado Tekko yang diberi bagi para pengunjungnya. Caranya pun mudah. Cukup bertransaksi minimal Rp 250.000,- dan like seluruh media sosial Warung Tekko, para pelanggan akan dapetin kalender ajaib. Dikatakan kalender ajaib sebab di dalamnya terdapat voucher promo menarik yang bisa digunakan.... sepanjang tahun! Setahun penuh banjir promo! Seru gak tuh!



Jadi, kayaknya nama Warung Tekko bakalan jadi favorit buatku dan keluarga nih. Jika kalian menginginkan restoran yang menyajikan masakan Indonesia namun tetap terjangkau dan suasananya nyaman, Warung Tekko Palembang ini bisa jadi pilihan! Dan siap-siap rengko makan lemak di Warung Tekko!

Cheers!

5 Alasan Liberty T100 Cocok untuk Daily TWS Earphone Kamu


Tak dapat dipungkiri keberadaan earbuds true wireless (TWS) sudah jadi gaung tersendiri di kancah teknologi. Ya, sejak Apple meluncurkan airbuds, beragam produsen berlomba-lomba menciptakan produk serupa. Tentunya hal ini ibarat mata koin. Di satu sisi, persaingan harga TWS menjadi lebih ketat. Hal ini menguntungkan para pembeli sebab banyak pilihan rupa dan harga. Namun di sisi lain, kualitas produk kadang tidak menjamin. Tak terkecuali perusahaan yang bergerak di bidang teknologi pendamping seperti Vivan
.
Baru-baru ini mereka meluncurkan sebuah produk baru yaitu Vivan Liberty T100. Nah selama satu minggu kemarin aku berkesempatan buat mencoba pakai secara langsung device ini. Dan selama periode itu, ada lima hal yang aku simpulkan buat kalian yang kepingin banget mempunyai TWS Earphone yang bagus dan berkualitas namun tetap nggak menguras kantong!




  • Build Quality yang Kokoh

Sebelum ngomongin masalah bagian dalamnya, kita mau ngomongin masalah luarnya dulu nih. Vivan Liberty T100 ini dikemas dengan kotak yang keras yang melindungi isi dalamnya. Terdapat user manual, user guide, kartu garansi dan kotak unit device. Di kotak ini ada dua unit earphone satu wadah atau case yang digunakan untuk menyimpan dan mengisi daya kabel data USB Type C dan empat pelindung telinga (eartips) tambahan. Enaknya lagi ada tiga ukuran eartips yang bisa kamu sesuaikan dengan telinga kamu!

Case dan earphone-nya memiliki build quality yang oke. Terbuat dari bahan plastik polycarbonat dengan finishing matte berwarna hitam, keduanya kokoh dipakai. Tampilan yang elegan dan juga ringan jadi cocok buat dibawa ke mana aja. Ukurannya yang lumayan kecil juga jadi mudah disimpan di mana-mana. Me Likey!



  • Konektivitas Ngebut

Vivan Liberty T100 dibekali dengan konektivitas terbaru yaitu Bluetooth 5.0 yang memungkinkan konektivitas yang ngebut. Cara pairing-nya pun mudah sekali. Cukup keluarkan dua earphone dari wadahnya maka sambungan bluetooth akan menyala. Di ponsel kita cukup nyalakan bluetooth kita dan otomatis langsung tersambung. Pun ketika akan menggunakannya. Mudah bukan?

Konektivitas ini juga berlaku pada saat mendengarkan musik atau bermain game. Biasanya penyakit utama perangkat TWS adalah adanya delay yang kadang bikin nggak nyaman ketika menonton atau bermain. Lagi enak nonton kok tiba-tiba mulutnya beda dengan apa yang kita dengar. Atau ketika musuh ada di samping ketika bermain game battleroyale eh malah langkahnya terdengar kemudian. Gak apik kan?

Ketika memakai Liberty T100 ini, yang kurasakan delay itu hanya ada sepersekian detik di beberapa video yang kuputar. Apalagi ketika aku berada kurang lebih 3 meter dari perangkat. Selebihnya, Liberty T100 ini berjalan sempurna. Pun untuk main game. Tak ada jeda yang mengganggu jalannya permainan. Cocok!



  • Kualitas Suara yang Menggelegar


Bicara tentang earphone sudah pasti kita ngomongin suara kan ya? Nah, suara yang dihasilkan oleh Liberty T100 ini kurasa lebih condong ke arah suara bass. Frekuensinya nggak cukup kecil untuk membuat efek dentuman yang lebih ‘waw’, namun suara yang dihasilkan cukup bikin kuping terasa menggelegar. Apalagi jika menyetel musik dengan suara bass yang kencang, suara masih terdengar jelas namun tetap nyaman didengar.

Saat permainan pun, suara in game jernih tanpa adanya noise yang berlebihan. Kurasa, Liberty T100 juga bisa digunakan ketika ingin tidur namun nggak mau diganggu oleh suara-suara berisik di luar sana. Buat take off pesawat pun mungkin akan sangat berguna.



  • Daya Baterai yang Tahan Lama


Kadang aku memakai earphone untuk mengusir kebosanan atau kejenuhan. Balik lagi semuanya itu kupakai buat nonton video streaming hingga main game. Nah, salah satu permasalahan perangkat TWS adalah adanya daya baterai akibat perangkat yang nggak langsung tersambung ke smartphone. Untuk itulah daya tahan baterai jadi salah atu perhatianku.

Ketika memakai Liberty T100, untuk pemakaian normal aku bisa menggunakannya hingga dua hari loh! Dengan spesifikasi input daya 5V-2A, perangkat ini dinilai mampu bertahan hingga 12 jam dengan waktu pemutaran 4 jam. Lama pengisian dayanya pun hanya dua jam jadi ya nggak terlalu nunggu lama. Cocok banget buatku yang memang hobi nonton film ini!


  • Fitur Beragam Mempermudah Segala Urusan


Nah salah satu fitur unggulan dari Liberty T100 ini adalah adanya smart touch yang memungkinkan kita mengontrol banyak hal dengan tap-tap manja di perangkatnya. Contohnya nih. Ketika kita ingin memainkan atau menghentikan sementara lagu atau tayangan dari aplikasi streaming musik atau video, cukup tap satu kali di earphone baik kanan atau kiri. Lain halnya jika ingin menaikturunkan volume tap dua kali di earphone kanan untuk menaikkan volume dan tap dua kali di earphone kiri untuk menurunkannya. Mudah kan?

Buat ke video atau lagu selanjutnya atau sebelumnya pun bisa. Cukup tap tiga kali! Kanan untuk next dan kiri untuk previous. Gampang! Untuk menerima telpon atau mengakhirinya pun mudah tap satu kali ketika sambungan telepon masuk. Dan voila... telepon tersambung! Tak hanya itu, untuk Google Assistant atau Siri pun bisa! Tahan dua detik dan aplikasi akan langsung lancar meluncur!

Nah pengalamanku seminggu memakainya sama sekali tidak mengecewakan. Dengan harga yang terjangkau yaitu RP 200.000-an, Liberty T100 sangat cocok bagi orang-orang yang menginginkan perangkat TWS yang terjangkau namun tetap memiliki kualitas yang baik! Tertarik mencoba?

Spesifikasi Vivan Liberty T100
Input
5V
Lama Pengisian Daya
2 Jam untuk Kotak/1 Jam Earbuds
Waktu Pemutaran
4 Jam/Total 12 Jam
Berat
51g
Driver
6mm x 2
Respons Frekuensi
20 Hz – 20 KHz
Versi Bluetooth
5.0
Jarak Bluetooth
10m/33ft
Format Audio
SBC, AAC